Sektor pariwisata Kabupaten Way Kanan sangat potensial sebagai masukan daerah jika dikelola dan dikembangkan maksimal.
Beberapa
objek wisata yang berpotensi dikembangkan, antara lain Curup Putri
Malu, Curup Bukit Duduk, Curup Gangsa, sumber air panas, objek wisata
kampung tua, wisata budaya, wisata perburuan, dan agro wisata
perkebunan.
Curup
Putri Malu merupakan objek wisata air terjun dengan ketinggian 100
meter berada di Desa Jukubatu, Banjit, dan Curup Bukit Duduk merupakan
objek wisata air terjun dengan ketinggian 60 M berada di Desa Juku Batu,
Banjit
Sementara
itu, Curup Gangsa, juga air terjun dengan ketinggian 50 M berada di
Kota Wai, Kasui. Sedangkan sumber air panas berlokasi di Kayu Batu,
Kecamatan Gunung Labuhan dan Bukit Gemuruh, Kecamatan Way Tuba
Objek wisata kampung tua, dalam situs www.waykanan.go.id, antara lain Kampung Tua Mesir ilir di Bahuga, Kampung Tua di Kecamatan Pakuon Ratu, dan di Kecamatan Negara Batin
Objek
wisata lain yang dapat ditemukan, antara lain agro wisata perkebunan
berlokasi di Talang Mangga, Kasui, dan Gedung Batin, Blambangan Umpu.
Sedangkan wisata perburuan di Balambangan Umpu dan kampung wisata budaya
di Gedung Batin, Kecamatan Blambangan Umpu. Pengembangan potensi wisata
ini memerlukan perencanaan dan penataan kawasan wisata secara terpadu
sehingga membawa manfaat bagi pembangunan di Kabupaten Way Kanan.
Peluang
investasi yang dapat dikembangkan pada sektor pariwisata ini, antara
lain penanaman modal pada pengembangan potensi objek wisata yang ada.
Juga penyediaan fasilitas pendukung pariwisata, seperti biro perjalanan,
pembangunan hotel dan penginapan, restoran, dan lain-lain. Selain itu,
pembangunan infrastruktur dalam penyediaan sarana transportasi ke
kawasan objek wisata. HES/D2
Sumber : Lampung Post/23/11/09
Tidak ada komentar:
Posting Komentar